Sejarah

Menuju Setengah Abad Madrasah Tsanawiyah Al Mubaarok

MTs Al Mubaarok tanjung didirikan 3 februari  1986. Salah satu alasan yang menjadikan Madrasah ini ada, adalah karena ingin ikut andil dalam  mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan Agama Islam ala ahli sunnah wal jamaah  yang saat itu masih sangat langka dan di butuhkan.  Potensi yanhg ada di masyarakt Tanjung juga sangat mendukung. Sehingga terjadilah kesepakatan  pendirian MTs Al Mubaarok Tanjung.

Tokoh tokoh yang berpengaruh yang turut serta mewujudkan MTs Al Mubaarok tanjung terdiri dari Alim Ulama dan Tokoh masyarakat  yang dianggap mumpuni diantaranya adalah K. Anwari (Alim Ulama) , K Asfuri (Alim Ulama) , Ust  Masykuri (Guru Agama),  Ust. Mamuri sabid (Guru Agama),  Ust. Waslih Thohir (Tokoh Masyarakat), Asmoeni  Aziz (Tokoh Masyarakat/Pegawai  KUI) Suherno (Guru). A Shodiq (Pegawai  Depag  Kab Brebes) dan H. Farichin BA (Peengusaha).  Mereka memiliki latar belakang yang berbeda namun mereka sepakat MTs Al Mubaarok tanjung Harus Hadir  dan terwujud.

Setelah kepengurusan terbentuk,  mereka mencari solusi di mana pelaksanaan pembelajaran akan di laksnakan dan dari mana Biaya operasional untuk membayar guru dan perlengkapan lainnya.  Saat itu di sepakati pelaksanan pembelajaran di lakukan di Madrasah Diniyah awaliyah Ishlahiyah sekarang MDTA yang kebetulan Kepala madrasahnya adalah K Asfuri  Nawawi.  Kemudian untuk pembiayaan operasional pendiri MTs AL Mubaarok melakukan penggalangan dana melalui Donatur tetap dan Donatur tidak tetap.  Disinilah terjadi keesepakatan dan kerjasama  antara tokoh masayarakat, alim ulama dan warga.  Hingga terjadi rehab besar-besaran terhadap Madrasah Diniyah sebagai  bakal tempat  proses belajar agar layak di jadikan sebagai temapt belajar.

Setahun kemudian terbitlah ijin Operasional madrasah dari Departemen Agama Propinsi Jawa tengah  No Wk / 5.c/27/ Pgm/Ts/1987.

Setelah sekian Lama MTs Al Mubaarok tanjung  melakukan penggalangan  dari warga dan Madrasah juga berasa mampu tanpa ada dukungan dana lagi dari warga, akhirnya pihak pengurus untuk menghendtikan penggalangan dana warga.  Hingga akhirnya Tahun 2005 Pembiayaan  Operasional madrasah di Tanggung Pemerintah melalui BOS hingga sampai saat ini.

Semakin bertambah usia, tahun 2010 pemerintah menetapkan setiap yayasan harus diperbaharui dan harus ber SK MENKUMHAM. Baru tahun 2013 Pengurusan Yayasan  melakukan pembaruan kepengurusan,  dan di daftarkan di Notaris dengan sedikit merubah nama  yang semula Yayasan Al Mubaarok di ganti menjadi Yayasan Al Mubaarok Tanjung Brebes.  Pendiri pun berubah diantaranya selaku pendiri : M. Waslih Thohir, H Farichin, M Mamuri sabid, Drs, Suherno, dan Masykuri. Sedangkan sebagai Ketua Pengurus adalah Sarwoko, S.Pd.  hal itu berdasarkan SK menkumham Nomor AHU-06552.5010.2014.

Kepemimpinan Madrasah Tsanawiyah Al Mubaarok pun telah berganti delapan kali. Mulai dari kepala H. Farichin, BA, Hj. Onah Syaekhunah, BA, Siti halimah, S.Pd. A. Shodiq, S.Ag, Iskamto, S.PdI, M Faizin, S.Ag, MM, Ali Narullah, S.Ag dan kepala madrasah yang ke delapannya  kembali ke M Faizin, S.Ag, MM.

Setiap kepala Madrasah memiliki Ciri kepemimpinan yang berbeda beda dan khas.    Dan di zaman serba digital kepemimpinan baru di tuntut untuk selalu up date terhadap  kemajuan zaman.